yang mungkin terjadi pada hardisk adalah program crash pada satu partisi
bootable dan anda perlu memformat harddisk kembali. Atau bootable partisi
pertama terkena virus dan program Windows 98 rusak adalah salah satu
hal yang menjengkelkan.
Atau
kebetulan, Diskette boot anda yang berisikan Windows 98 rusak ATAU floppy
drive anda rusak karena terlalu lama tidak dipakai atau memang sudah
habis waktu pakainya alias kaput.
Hal
seperti diatas ini adalah hal yang sering terjadi, tentunya dengan sedikit
antisipasi hal tersebut dapat dihindari.
Untuk
computer baru yang memiliki setting pada BIOS untuk melakukan BOOT pada
CD-ROM menjadi kemudahan anda bila suatu hari hal - hal diatas terjadi.
Tentunya sekarang dilakukan persiapan sebelum terjadi hal tersebut diatas.
Atau anda harus datang ke Glodok dan meminta bantuan ke toko-toko disana
serta memohon " Ko, tolong copi-in Boot DOS dong ? ".
Pembuatan
dibawah ini hanya ditujukan untuk pemakaian Windows 95/98
Persiapan |
Peralatan
yang dibutuhkan adalah :
- Disk drive untuk
floppy disk baik dalam bentuk 3.5" atau 5.25". Yang penting
Disk drive masih bekerja dengan baik. (pinjem kalau enga punya) - Sebuah CD-Writer
(pinjam jugakalau tidak punya juga) - Software Nero
Burning (versi yang diuji adalah 5.0.3.8), (download kalau enga mau
beli CD nya) - CD-Blank
- Sebuah diskette
(floppy disk) dalam kondisi baik (beli, disket aja minjem)
Tahapan membuat Boot Disk |
Tahap
1
Persiapan pertama
adalah membuat boot disk dalam bentuk floppy disk. Format disket dengan
parameter :
C> FORMAT A:
/S /U
Arti /S adalah
memerintahkan program Format untuk memformat diskette dengan System
program sehingga Diskette dapat melakukan proses booting pada diskdrive.
Arti /U adalah unconditional yang memerintahkan program format untuk
memformat seluruh isi diskette tanpa terkecuali termasuk pemeriksaan
bad sector pada diskette. /U dapat tidak digunakan bila diskette memang
masih baru. Hati hati jangan harddisk yang diformat tetapi diskete yang
harus diformat
Diskete diperlukan,
karena file pada diskette tersebut akan diambil dan disimpan sesuai
dengan format bootable CD-ROM dari program Nero Burning.
Tahap
2
Masukan program
pada floppy, yang terpenting adalah terdapat driver untuk loading CD-ROM.
Gunakan driver CD-ROM yang universal (khususnya Untuk IDE-CDROM).
Juga software MSCDEX.EXE,
untuk mengenal CD-ROM drive. Serta program HIMEM.SYS serta SMARTDRV.EXE
bila diperlukan.
Selanjutnya buat
2 file CONFIG.SYS dan AUTOEXEC.BAT file. Asumsi adalah CD-ROM dengan
interface CD-ROM IDE.
Untuk membuat
CONFIG.SYS dapat dilakukan dengan
A>copy
con config.sys
device=himem.sys
files=30
buffers=30
dos-high
device=cddrv.sys
/d:cd
(tekan F6 untuk menutup file)
HIMEM.SYS,
membuat program extended memory pada computer terbuka. Meloading program
ini diperlukan bila ingin melakukan cache buffer untuk computer dengan
program SMARTDRV.EXE. Bila tidak menggunakan SMARTDRV.EXE maka loading
HIMEM.SYS dapat dihilangkan. DEVICE=CDDRV.SYS /D:CD adalah memerintahkan
sistem operasi meloading driver program CDROM yaitu CDDRV.SYS dan
memberi nama CD-ROM dengan device CD. Nama "CD" dapat diganti
seperti "CDGUE" atau CDR dan lainnya asalkan nama tersebut
sama pada parameter di file AUTOEXEC.BAT.
Untuk membuat
AUTOEXEC.BAT dapat dilakukan dengan
A>copy
con autoexec.bat
mscdex /d:cd
smartdrv
(tekan F6 untuk menutup file)
MSCDEX
/D:CD, memerintahkan program MSCDEX mengenali driver CD-ROM yang telah
diload pada CONFIG.SYS. Untuk SMARTDRV adalah cache buffer. File ini
dapat disertakan atau tidak pada FILE batch AUTOEXEC.BAT
Dapat juga mengunakan
Editor pada Windows untuk membuat file AUTOEXEC.BAT dan CONFIG.SYS untuk
diskette.
Total persiapan
untuk membuat boot CD terdapat 6 file yang disimpan pada floppy disk
yaitu :
- HIMEM.SYS
- CDDRV.SYS (Driver
untuk CD-ROM, mungkin namanya berbeda) - SMARTDRV.EXE
- MSCDEX.EXE
- CONFIG.SYS
- AUTOEXEC.BAT
Tahap
3
Setelah
boot disk dibuat, lakukan percobaan apakah floppy disk sudah berisikan
program secara benar. Dengan cara melakukan boot computer dengan floppy
disk, dan periksa apakah seluruh parameter tidak terjadi error, dan
CD-ROM letter muncul (CD-ROM dapat dibaca dengan DOS)
Tahapan membuat CD-ROM bootable dari Program Nero |
Jalankan
program Nero Burning dengan setting CD_ROM BOOT. Setting pada Bootable
logical drive untuk drive A:. Dan setting pada emulation driver dengan
1.44 MB Emulation. Jangan lupa memasukan Diskette kedalam Floppy disk
drive.
Untuk
file Option bila menghendaki data dari CD-ROM dengan format file Joliet
maka setting tersebut harus diaktifkan. Nero Burning dengan Windows
98 dengan nama panjang (joliet) dapat disimpan kedalam CD, dan Windows
98 akan dapat membaca file dengan format Joliet tersebut, bila tidak
program yang disimpan didalam CD nantinya hanya tampil dalam format
ISO.
Untuk
Volume label juga sebaiknya memasukan setting untuk Joliet agar seragam.
Selanjutnya
masukan program-program yang diperlukan. Misalnya FORMAT, FDISK, SYS
dan program instalasi lainnya termasuk file install untuk Windows 98.
Pengisian
program pada CD-bootable nantinya dapat digunakan pemakaian yang berbeda-beda,
misalnya program backup dari GHOST IMAGE bila anda menghendaki membuat
backup file dari harddisk dengan GHOST IMAGE FILE dari program GHOST.
Hal terpenting adalah jangan melebihi kapasitas dari CD-ROM yang akan
ditulis.
Nantinya
akan ada 2 drive, yaitu drive pertama (A:) yang berisikan file didalam
floppy drive dan data dari CD-ROM yang berisikan data baik program,
file backup atau setup program dari Windows tergantung anda ingin menyimpan
data apa pada media CD yang akan di burning.
Proses
terakhir adalah menulis CD (burn-CD)
Akhir pembuatan CD |
Setelah
CD-blank selesai ditulis, sebaiknya mencoba CD yang telah selesai di
burning. Dan jangan lupa merubah BIOS setting untuk dapat melakukan
bootable dengan CD-ROM.(obengware)